India tak hanya dikenal karena produksi filmnya yang kolosal, goyangannya yang menggelora dan lagu-lagunya yang mendayu-dayu. Tetapi India juga dikenal dengan tradisi dan budayanya yang eksotis.
Salah satunya adalah tradisi Festival Diwali yang biasanya diadakan pada sekitar
bulan Oktober hingga November oleh umat Hindu di India. Karena dalam bahasa India, Diwali berarti barisan cahaya, festival Diwali juga dikenal dengan nama Festival Cahaya.
Sesuai dengan namanya, aneka cahaya dan warna memegang peranan penting dalam festival ini. Cahaya itu bisa berasal dari lilin, lentera, lampu , kembang api, dan sebagainya.
Dari aneka sumber cahaya, ada warga India yang lebih memilih menggunakan lampu minyak bersumbu dengan menggunakan wadah yang etnis dan tradisional.
Bagi umat Hindu., cahaya menjadi sebuah tanda dari kesucian, keberuntungan dan kekuatan. Adanya pancaran cahaya itu juga melambangkan tidak adanya kegelapan dan hawa jahat dari kehidupan manusia.
Ketika mereka dikelilingi oleh cahaya, mereka berharap kehidupan mereka setahun ke depan akan senantiasa terjaga dan terbebas dari segala kejahatan dan gangguan iblis. Sedangkan lampu-lampu ini diletakkan di setiap sisi rumah untuk menghalau semua hal jahat.
Ada banyak versi yang berkisah tentang awal mula Festival Diwali ini dan setiap wilayah bagian India memiliki kisah yang berbeda.
Legenda tentang Diwali terpopuler berasal dari India bagian utara. Kisah ini bermula ketika Lord Ram (Dewa Rama) pulang kembali ke Ayodhya setelah mengasingkan diri selama 14 tahun bersama istri dan keluarganya.
Untuk merayakan kembalinya sang raja, warga India menyinari sekeliling mereka dengan cahaya. Tradisi inilah yang sampai sekarang masih dipegang kuat dan dirayakan dalam Diwali.
Sedangkan di India bagian selatan, Diwali dirayakan sebagai lambang kemenangan Dewi Durga melawan iblis Narakasura.
Karena itu, warga di sini menyalakan lampu dan lilin pada hari Naraka Chaturdashi. Hal ini menandakan: cahaya mengalahkan kegelapan , kebaikan berhasil mengalahkan kejahatan.
Jenazah Utuh Terkubur 35 Tahun
Rumah Sakit Hantu di Lamongan
Penampakan Jin,Tuyul dan Pocong Di Tuban
Ruangan Rahasia di Gua Akbar
Kuntilanak Yang Seram
Wisata Pabrik Semen Indonesia
Surban Peninggalan Sunan Giri
Robohnya Terob Masjid Agung Tuban
Jejak Bersujudnya Sunan Bonang
Makam R.A. Kartini
Makam Panjang 9 Meter
Rolls Royce Kuno Dinasti Sampoerna
Uang Bung Karno
Candi Unik Di Bawah Tanah
Situs Pemukiman Kerajaan Majapahit
Patung Budha Tidur Raksasa
Mitos Siluman Buaya Putih
Gerbang Kerajaan Majapahit
Makam Sunan Bonang - Tuban
Makam Islam Yang Berbentuk Candi di Lamongan
Monumen Tenggelamnya Kapal Van Der Wijk
Rumah Abu The di Surabaya
Aksi Anak Yang Menegangkan di Watu Ondo
-----
Indahnya Arca Dewa Wisnu
Ruangan Rahasia di Gua Akbar
Kuntilanak Yang Seram
Wisata Pabrik Semen Indonesia
Surban Peninggalan Sunan Giri
Robohnya Terob Masjid Agung Tuban
Jejak Bersujudnya Sunan Bonang
Makam R.A. Kartini
Makam Panjang 9 Meter
Rolls Royce Kuno Dinasti Sampoerna
Uang Bung Karno
Candi Unik Di Bawah Tanah
Situs Pemukiman Kerajaan Majapahit
Patung Budha Tidur Raksasa
Mitos Siluman Buaya Putih
Gerbang Kerajaan Majapahit
Makam Sunan Bonang - Tuban
Makam Islam Yang Berbentuk Candi di Lamongan
Monumen Tenggelamnya Kapal Van Der Wijk
Rumah Abu The di Surabaya
Aksi Anak Yang Menegangkan di Watu Ondo
-----
Indahnya Arca Dewa Wisnu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar